PENDAMPINGAN PERILAKU PROLINGKUNGAN MELALUI PEMBUATAN PRODUK RAMAH LINGKUNGAN DI KELURAHAN MOJOSONGO, KECAMATAN JEBRES, SURAKARTA

  • Mohammad Khasan
  • Yustinus Joko Dwi Nugroho
  • Endang Widyastuti

Abstract

Manusia ditakdirkan Tuhan untuk berkarya dalam kehidupannya. Aktivitas yang dilakukan oleh tiap individu sangat bervariasi. Dalam menjalankan karyanya di dalam kehidupan mereka, seringkali individu meninggalkan sisa-sisa kegiatan mereka yaitu yang berbentuk sampah. Selama tahun 2016, Indonesia sudah menghasilkan 65 juta ton sampah, dimana hal ini meningkat dibandingkan tahun 2015 yang menghasilkan 64 juta ton sampah. Hal ini perlu mendapatkan perhatian dari kita secara serius, karena kalau tidak ada pengelolaan sampah yang baik maka akan menjadi sumber pencemaran bagi lingkungan sekitar manusia dan akan mempengaruhi kualitas hidup manusia.

Perilaku prolingkungan adalah bagian dari perilaku prososial, karena perilaku ini memiliki manfaat bagi orang lain dan lingkungan, dimana perilaku ini dilakukan secara sadar dan bertujuan meminimalisir dampak negatif yang disebabkan oleh aktivitas seseorang terhadap lingkungan termasuk perilaku membuang sampah.

Metode yang digunakan dalam pengabdian ini adalah merancang pembentukan perilaku prolingkungan dalam bentuk pemberian pelatihan produk daur ulang sampah dan kompos. Pelatihan ini diperuntukkan bagi perwakilan PKK dan Karang taruna yang ada di kelurahan Mojosongo, Kecamatan Jebres, Surakarta. Jumlah peserta pelatihan direncanakan sejumlah 20 orang wakil dari Kelurahan Mojosongo.

Hasil dari pengabdian masyarakat ini adalah ada peningkatan pemahaman peserta mengenai sampah dan perilaku prolingkungan meningkat.Hal ini didapatkan dari hasil perbandingan kuesioner terbuka yang dilakukan sebelum pelatihan pada tanggal 24 Januari 2018 dan sesudah mendapatkan pelatihan pada tanggal 26 Januari 2018. Para peserta lebih mampu melihat sampah yang ada di sekitar mereka dengan baik dan mampu digunakan menjadi suatu hal yang berguna bagi lingkungan sekitar

Keywords: Sampah danperilaku prolingkungan
Published
2018-05-01
Section
Articles