DAMPAK PSIKOLOGIS PERILAKU ASKETISME RELIGIUS

  • Nugraha Arif Karyanta Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret

Abstract

Asketisme merupakan gaya hidup yang dicirikan oleh perilaku menghindari kenikmatan duniawi,  dan menghindari kesenangan pemenuhan atas hasrat fisik maupun psikologis. Pada umumnya, praktek asketisme ini dilakukan untuk melepaskan diri dari aspek keduniaan dari kehidupan guna mendapatkan kehidupan spiritual yang lebih mendalam. Penelitian ini merupakan literature review yang bertujuan mengkaji hasil-hasil penelitian mengenai dampak psikologis dari perilaku asketisme religius (religious asceticism). Proses penelitian dilakukan dengan melakukan penelusuran terhadap database ScienceDirect dan Google Scholar dengan kata kunci “religious asceticismAND psychology untuk ScienceDirect, serta “religious asceticism” untuk Google Scholar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dampak psikologis perilaku asketisme religius ini lebih banyak dikaitkan dengan salah satu gangguan perilaku, yaitu gangguan makan (eating disorder). Asketisme religius merupakan salah satu variabel yang memberikan sumbangan terhadap epidemiologi, perkembangan maupun pemantapan gangguan makan.

Keywords: Asketisme, Religious

Author Biography

Nugraha Arif Karyanta, Program Studi Psikologi Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret

Program Studi Doktor Psikologi Fakultas Psikologi Universitas Airlangga

Published
2017-12-31