Perencanaan dan Pengendalian Bahan Baku Pakan Ternak Menggunakan Metode Probabilistik (Studi Kasus di UD Sari Jaya Makmur, Masaran, Sragen)
Abstract
UD Sari Jaya Makmur merupakan industri yang bergerak di bidang produksi pakan ternak. Bahan baku yang digunakan dalam pembuatan pakan ternak terdiri dari dedak 30%, onggok singkong 30%, tumpi jagung 35%, pollar 3% dan molase 2%. Pengadaan bahan baku tumpi jagung dan onggok singkong sering mengalami kekurangan akibat keterlambatan kedatangan sekitar 3 – 5 hari, sehingga perlu dilakukan perencanaan dan pengendalian tumpi jagung dan onggok singkong untuk mengatasi keterlambatan tersebut menggunakan metode P dan Q. Hasil pengolahan dan analisis data menggunakan metode P dan metode Q, diperoleh menggunakan metode P tanpa back order memberikan total biaya minimum sebesar Rp 1.129.507.220 untuk onggok singkong dan Rp 1.865.046.824 untuk tumpi jagung. Persediaan optimum onggok singkong sebesar 123,82 ton dengan interval pemesanan 1,05 bulan, dan persediaan optimum tumpi jagung 71,14 ton dengan interval pemesanan 0,26 bulan.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.