PEMANFAATAN MIKROBA JAMUR UNTUK MENGATASI PENCEMARAN LOGAM BERAT NIKEL PADA LIMBAH CAIR INDUSTRI PELAPISAN LOGAM
Abstract
Penelitian ini bertujuan menurunkan kadar logam berat berbahaya yang dihasilkan oleh outlet limbah cair industri pelapisan logam yang volume limbahnya relatif sedikit tetapi sangat beracun, menggunakan mikroba jamur sebelum dibuang keperairan bebas. Penelitian ini mengolah outlet limbah cair industri pelapisan logam dengan memanfaatkan variasi mikroba jamur dan variasi volume sediaan mikroba jamur. Mikroba jamur yang digunakan pada penelitian ini adalah Saccharomyces cereviceae, Rhizopus oryzae, Aspergillus niger dan Monilia sitophila. Uji laboratorium yang dilakukan adalah uji kualitatif dan kuantitatif
dengan metode spektrofotometri. Hasil penelitian menunjukkan mikroba jamur dapat digunakan untuk menurunkan kadar logam berat berbahaya Ni. Prosentase penurunan kadar logam berat Ni oleh mikroba jamur berturut-turut dari penurunan tertinggi sampai terendah adalah pada penambahan mikroba Rhizopus oryzae volume (konsentrasi) 15 mL dengan penurunan sebesar 29,664 %; seterusnya pada jamur Monilia sitophila dengan volume 20 ml menurunkan sebesar 24,167 %; Aspergillus niger dengan volume 20 ml yaitu sebesar 24,050 % serta Saccharomyces cereviceae menurunkan kadar Ni sebesar 22,857 % pada volume 20 ml. Analisis statistik Anova dua jalan menggambarkan ada perbedaan yang signifikan jika dilihat dari jenis mikroba dan volume (konsentrasi) terhadap penurunan kadar Ni.